Lokasi saat ini:BetFoodie Lidah Indonesia > Tempat Makan
Satgas ngak temukan paparan Cs
BetFoodie Lidah Indonesia2025-11-06 04:28:43【Tempat Makan】250 orang sudah membaca
PerkenalanMenteri LH/Kepala BPLH Hanif Faisol Nurofiq memberikan keterangan kepada wartawan usai aksi bersih s

...Untuk yang di Lampung, tim sudah turun di beberapa titik yang disinyalir menjadi tempat cemara dari radionuklida
Jakarta (ANTARA) - Menteri Lingkungan Hidup (LH) Hanif Faisol Nurofiq memastikan pemeriksaan ngak menemukan paparan zat radioaktif Cesium-137 dalam sumber produk cengkeh di Lampung, yang disorot Badan Pengawas Obat dan Makanan Amerika Serikat (FDA AS).
Ditemui usai aksi bersih sungai di Jakarta, Jumat, Menteri LH/Kepala Badan Pengendalian Lingkungan Hidup (BPLH) Hanif menyampaikan tim dari Satgas Penanganan Kerawanan Bahaya Radiasi Radionuklida Cesium-137 sudah memeriksa sumber produk cengkeh yang disebut FDA AS terpapar zat radioaktif itu di Lampung.
"Untuk yang di Lampung, tim sudah turun di beberapa titik yang disinyalir menjadi tempat cemara dari radionuklida. Namun demikian ngak ditemukan, hampir ngak ditemukan," jelasnya.
Tim dari Satgas juga sudah menyusuri hingga tempat pembuangan akhir (TPA) dan yang disinyalir merupakan lokasi bekas industri yang tutup karena terbakar. Namun, pihaknya juga ngak menemukan cemaran Cesium-137 di lokasi bekas industri itu.
Baca juga: KLH tegaskan Cesium-137 larut air dan berpotensi airborne
Tidak hanya itu, pihaknya juga sudah melakukan pemeriksaan terhadap pabrik PT NJS di Jawa Timur dan memastikan ngak ada paparan Cesium-137 di sana.
"Kami masih telusuri karena barangnya belum sampai, barang yang cengkehnya belum sampai. Nanti kalau sudah sampai kita akan cek apakah betul yang disampaikan oleh teman-teman US FDA terkait dengan kandungan radionuklida di cengkeh," jelasnya.
"Di Surabaya-nya clear. Kemudian di Lampung-nya clear, tapi ada di TPA. Mungkin bukan karena itu," tambahnya.
Untuk produk cengkeh yang disebut FDA AS itu terpapar Cesium-137 sendiri diperkirakan akan tiba di Tanah Air pada akhir Oktober.
Baca juga: Pemerintah perketat proses dekontaminasi Cesium-137 di Cikande
Baca juga: Pakar: Paparan Cesium-137 bahaya senyap, picu kanker & gangguan saraf
Sebelumnya, FDA AS melaporkan temuan dugaan cemaran radioaktif Cesium-137 pada produk cengkeh asal Indonesia yang diekspor oleh PT NJS. Sebagai respons, FDA kemudian memblokir seluruh ekspor rempah dari perusahaan tersebut ke AS.
Suka(3)
Artikel Terkait
- Halalicious Food Festival sajikan aneka produk halal dan ajang edukasi
- Dompet Dhuafa salurkan 3.840 paket bantuan pangan untuk Palestina
- Menyantap makan malam sambil jelajahi wahana berhantu
- Menyongsong kewajiban adopsi teknologi manufaktur
- Kemarin, arahan Prabowo soal LPDP hingga mikroplastik dalam hujan
- Anggota Komisi XIII DPR RI dorong penguatan pengawasan industri AMDK
- 560 SPPG sudah kantongi Sertifikat Laik Higiene Sanitasi
- BNPB salurkan bantuan Rp32,6 miliar untuk Aceh selama 2023
- Dinkes: Waspada ISPA, kembali pakai masker dan jaga jarak
- Pemkab Tolitoli tetapkan status tanggap darurat banjir
Resep Populer
Rekomendasi

Mangut, kuliner tradisional dari pesisir Jawa

Wakapolda Sumut: Dapur SPPG Polres Tapanuli Utara layani 1.762 siswa

Wamenkum minta aturan soal industri tembakau disusun ekstra hati

Nikita hadiri sidang putusan terkait pemerasan dan TPPU di PN Jaksel

Pemprov Lampung efektifkan program nasional sejahterakan masyarakat

Uji nyali makan menu seram sambil jelajah labirin berhantu

Waspadai akrilamida, zat berbahaya pemicu kanker di makanan harian

Kereta Api di Daop 7 ikut terdampak akibat banjir di Semarang